Di Emas Kawinkan Batu Mustika Sunan Giri.
Sunan Giri terlahir dengan nama asli Raden Paku atau Muhammad Ainul Yakin. Jadi sebenarnya Sunan Giri adalah anak dari ulama islam yang berdakwah di daerah Pasai, Malaka. Namun karena saat itu ada konflik, maka ayahnya menitipkan Muhammad Ainul Yakin pada nelayan untuk dibawa ke Jawa yang lebih aman.
Kala itu kapal melewati Samudera Hindia dan mendarat di Selat Bali. Di sana Sunan Giri diangkat anak oleh Dewi Sekardadu, putri Kerajaan Blambangan di Banyuwangi, Jawa Timur. Dari situlah beliau diberi nama Raden Paku dan dibesarkan di istana. Setelah dewasa sang ibu angkat menceritakan masa lalunya dan siapa orang tuanya.
Akhirnya Sunan Giri memutuskan untuk kembali ke Pasai dan berguru agama pada ayahnya. Namun sebelum kembali, Sunan Giri sempat belajar agama di Ampel dan menjadi murid Sunan Ampel. Sesampainya di Pasai beliau menimba ilmu dan menggantikan ayahnya mengajar setelah wafat. Salah satu muridnya adalah Sunan Bonang yang tidak lain adalah anak dari Sunan Ampel, gurunya.
Setelah lama di Pasai akhirnya beliau kembali ke Blambangan. Beliau dikenal sebagai guru yang menyampaikan dakwah melalui keceriaan. Buktinya adalah dakwahnya disisipkan dalam lagu permainan seperti cublak-cublak suweng, jamuran dan lir-ilir. Bahkan beliau juga menciptakan tembang filsafah yakni pucung dan asmaradana. Peninggalan Sunan Giri adalah Masjid Giri, Giri Kedaton dan Telogo Pegat.
Apa itu Batu Mustika Sunan Giri?
Sebuah mustika sakti koleksi Master Eyang Combor di peroleh melalui ritual penarikan benda mustika di perbukitan pasanggrahan makam Sunan Giri tepatnya di Desa Giri, Kebomas, Gresik, Jawa Timur, Indonesia. Batu Mustika Sunan Giri berhasil di dapatkan Master Eyang Combor ketika setelah melakukan tirakat puasa ngalong, dan pada malam penutupan puasa melakukan meditasi di pasanggrahan makam sunan giri. Master Eyang Combor didatangi sesosok orang tua yang membawa tongkat dan berjubah putih. Dari sosok tersebutlah batu mustika ini berasal.
Khodam yang menghuni Batu Mustika Sunan Giri adalah sosok orang tua yang bernama Eyang Haji Siddiq Mukminim. Khodam tersebut adalah penjaga pasanggrahan makam sunan giri. Menurut Master Eyang Combor, Batu Mustika Sunan Giri tersebut mempunyai manfaat sebagai sarana Kekayaan, Jabatan, Wibawa, dan Pagar Ghaib. Manfaat akan dijelaskan lebih rinci pada pembahasan dibawah ini.
Berikut adalah manfaat dari Batu Mustika Sunan Giri?
1. Pendukung sarana kekayaan yang lebih cepat.
2. Sarana pendukung Kekayaan dengan memanfaatkan bisnis yang Anda jalani.
3. Sarana mendatangkan rejeki yang lebih besar.
4. Wasilah pendatang Kekayaan kedalam diri Anda.
5. Memudahkan dalam membangun usaha dan bisnis apapun yang Anda rencanakan.
6. Usaha/Bisnis akan berkembang lebih pesat dan cepat.
7. Penderas kekayaan dalam diri Anda.
8. Mengundang kesuksesan dan keberuntungan yang selalu menyertai Anda.
9. Mendekatkan proses pencapaian kekayaan yang seharusnya masih jauh untuk diri Anda.
10. Pemancar aura yang sangat bercahaya, sehingga orang yang memandang Anda akan lebih terkesima dengan aura yang Anda pancarakan.
11. Membuat Anda lebih berwibawa dan disegani masyarakat, kalangan bisnis, rekan kerja, atasan, lawan politik, maupun dalam instansi pemerintahan.
12. Membangun mental baja dalam diri Anda, sehingga semakin mempunyai power dalam meningkatakan dari segala aspek bidang yang Anda kerjakan.
13. Memenangkan persaingan politik.
14. Mempermudah mendapatkan jabatan sesuai dengan kemampuan yang Anda miliki.
15. Memudahkan segala macam urusan yang Anda temui.
16. Membentengi Anda dari serangan ghaib yang dilancarkan dari para pesaing usaha, bisnis, maupun politik kepada Anda.
17. Melindungi Anda dari segala macam ilmu hitam seperti sihir, guna-guna, santet, teluh, tenung, dan ilmu hitam lain untuk membuat Anda mengalami kegagalan dalam berbisnis, usaha, maupun politik.
18. Energi khodam Batu Mustika Sunan Giri yang dipancarkan, mampu untuk mendeteksi siapa yang mengirimkan ilmu hitam dan serangan ghaib untuk Anda.
19. Dalam keadaan terdesak, membuat tubuh Anda lebih kebal dari serangan benda tumpul, bahkan benda tajam sekalipun.
Manfaat diatas adalah sebagian kecil dari sebanyak manfaat yang terkandung di dalam Batu Mustika Sunan Giri koleksi Master Eyang Combor. Manfaat diatas sudah mewakili berbagai manfaat yang tersurat maupun tersirat. Ketika Anda memiliki Batu Mustika Sunan Giri ini, Anda akan tahu sendiri tuah apa saja yang terkandung dalam Batu Mustika Sunan Giri. Dengan energi khodam yang sangat besar dan sangat kuat, maka tak heran banyak orang yang menginginkan Batu Mustika Sunan Giri seperti ini untuk dijadikan sebagai ageman pribadi. Namun bukan sembarang orang yang mampu mendapatkan Batu Mustika Sunan Giri dengan energi sekuat ini.
Siapa Saja yang Sesuai Menggunakan Batu Mustika Sunan Giri?
Pada dasarnya tidak ada batasan siapa saja yang bisa menggunakan Batu Mustika Sunan Giri ini. Semua orang yang telah berusia di atas 18 tahun, dari berbagai kalangan agama dan latar belakang pun bisa memanfaatkan energi khodamnya. Asalkan menggunakan energi Batu Mustika Sunan Giri ini untuk kebaikan. Bukan untuk hal-hal yang bertentangan dengan norma hukum dan agama.
Batu Mustika Sunan Giri ini aman untuk di rawat sebagai azimat, serta tidak ada pantangan dan tidak ada efek samping apapun, cara perawatan cukup dioles dengan Minyak Melati atau minyak mistik non alkohol.